PENGARUH SITUASI
KONSUMEN PADA KONSUMSI COKLAT DI HARI VALENTINE
Pengaruh
Situasi dapat dipandang sebagai pengaruh yang timbul dari faktor yang khusus
untuk waktu dan tempat yang spesifik yang lepas dari karakteristik konsumen dan
karakteristik obyek. Situasi konsumen adalah faktor lingkungan sementara yang
menyebabkan suatu situasi dimana perilaku konsumen muncul pada waktu tertentu
dan tempat tertentu.
Pengaruh situasi didefinisikan sebagai
semua faktor yang dapat member keterangan tempat dan waktu yang tidak berasal
dari pengetahuan seseorang (dari dalam diri) dan rangsangan (pilihan
alternative) atribut yang dapat diperagakan dan memberikan pengaruh secara
sistematis terhadap perilaku saat ini.
Situasi adalah paket dari faktor luar
diri konsumen yang digerakkan dari atribut yang relatif permanen atau stabil
sebaik reaksi konsumen terhadap objek respons primer.
Konsumen tidak merespons terhadap
rangsangan seperti produk dan iklan yang disajikan oleh pemasar dalam isolasi.
Sebaiknya, konsumen merespons kepada rangsangan pemasar secara simultan. Untuk
memahami konsumen, kita harus mengetahui tentang konsumen, tentang objek
seperti produk yang direspons konsumen dan situasi di mana respons ini terjadi
[Hawkins (2001:478)]
Dalam
tulisan ini saya akan membahas tentang “PENGARUH SITUASI KONSUMEN PADA KONSUMSI
COKLAT DI HARI VALENTINE”
Kalau
menurut sejarahnya, tidak diragukan lagi bahwa budaya memperingati 14 Februari
sebagai hari ‘cinta’ adalah budaya gereja yang berakar dari budaya paganisme.
Penjualan
makanan olahan coklat meningkat tajam disaat menjelang perayaan valentine. Seolah
coklat dijadikan bagian dari budaya Valentine.
Konsumsi
cokelat tersebut meningkat disaat hari valentine saja sedangkan hari biasa
tidak begitu meningkat.
Nah
dari contoh diatas tersebut adalah pengaruh situasi pemakaian. Artinya coklat
di pakai/di makan meningkat hanya pada
saat hari valentine saja. Situasi saat hari valentine, berpengaruh pada meningkatnya permintaan coklat, dibanding hari-hari biasanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar